, ,

Pemkab Sinjai Ikuti Seminar Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah Sulsel 2025

by -233 Views

News Sinjai Utara – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai mengikuti Seminar Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah (RPKD) Provinsi Sulawesi Selatan 2025 yang digelar di Makassar. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh pemerintah kabupaten/kota se-Sulsel, akademisi, serta perwakilan kementerian terkait.

Pemkab Sinjai Ikuti Seminar Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah Sulsel  - RADAR SELATAN
Pemkab Sinjai Ikuti Seminar Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah Sulsel 2025


Seminar ini menjadi momentum penting untuk menyatukan strategi dan langkah konkret dalam menekan angka kemiskinan, sekaligus menjawab tantangan sosial-ekonomi di tengah dinamika pembangunan daerah.

Baca Juga : Meriahkan Peringatan Kemerdekaan, Digelar Kapolres Kediri Cup Billiard Tournament 2025

Sinjai Tekankan Data dan Program Terpadu

Dalam forum tersebut, perwakilan Pemkab Sinjai menegaskan pentingnya validasi data kemiskinan sebagai dasar perencanaan yang tepat sasaran. Program penanggulangan kemiskinan, menurut mereka, harus terintegrasi dengan layanan pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan perlindungan sosial.
“Data yang akurat adalah kunci keberhasilan. Dengan basis data yang benar, program bantuan bisa lebih tepat sasaran dan masyarakat miskin benar-benar merasakan manfaatnya,” ujar perwakilan Pemkab Sinjai.

Fokus Pembangunan Ekonomi Lokal

Pemkab Sinjai juga menekankan bahwa pengentasan kemiskinan tidak hanya bergantung pada bantuan sosial, tetapi juga pada penguatan ekonomi lokal. Beberapa strategi yang didorong antara lain:

  • Pemberdayaan petani dan nelayan melalui akses modal dan teknologi.

  • Pengembangan UMKM berbasis digital.

  • Pembukaan lapangan kerja baru dengan menggandeng investor dan sektor swasta.
    Langkah ini diharapkan dapat mendorong masyarakat keluar dari garis kemiskinan secara mandiri dan berkelanjutan.

Sinergi Pemerintah Daerah dan Provinsi

Seminar RPKD Sulsel 2025 juga menyoroti pentingnya kolaborasi lintas daerah. Pemerintah provinsi menekankan bahwa isu kemiskinan tidak bisa diselesaikan oleh satu kabupaten saja, melainkan perlu sinergi antarwilayah.
Pemkab Sinjai menyambut baik arahan tersebut dan berkomitmen memperkuat koordinasi dengan pemerintah provinsi serta pemerintah pusat, khususnya dalam hal pendanaan program penanggulangan kemiskinan.

Tantangan dan Harapan 2025

Meskipun angka kemiskinan di Sulsel terus menunjukkan tren penurunan, tantangan seperti inflasi, ketahanan pangan, serta akses pendidikan dan kesehatan masih menjadi pekerjaan rumah. Oleh karena itu, RPKD 2025 ditargetkan mampu melahirkan program inovatif dan terukur.
Pemkab Sinjai berharap, hasil seminar ini dapat menghasilkan peta jalan penanggulangan kemiskinan yang komprehensif, dengan target jelas dan indikator keberhasilan yang transparan.

Kesimpulan

Keikutsertaan Pemkab Sinjai dalam Seminar RPKD Sulsel 2025 menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus menekan angka kemiskinan. Dengan mengedepankan validasi data, penguatan ekonomi lokal, dan sinergi antarwilayah, Sinjai optimistis mampu mempercepat pencapaian target pembangunan berkelanjutan di Sulawesi Selatan.

telkomsel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.