, ,

Kantor Kecamatan Pulau Sembilan Sinjai Memprihatinkan, Atap Bocor Hingga Nyaris Roboh

by -100 Views

News Sinjai Utara  — Kondisi Kantor Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, kini memprihatinkan. Bangunan yang menjadi pusat pelayanan administrasi masyarakat di wilayah kepulauan tersebut mengalami kerusakan berat, mulai dari atap bocor, plafon ambruk, hingga dinding retak di beberapa bagian.

Kantor Camat dan Rumah Jabatan Camat Pulau Sembilan Nyaris Roboh
Kantor Kecamatan Pulau Sembilan Sinjai Memprihatinkan, Atap Bocor Hingga Nyaris Roboh

Kondisi ini membuat aktivitas pelayanan publik terganggu, terutama saat hujan deras. Para pegawai terpaksa memindahkan sejumlah dokumen penting agar tidak basah terkena rembesan air dari atap yang bocor.

Baca Juga : 8 SPPG Layani Makan Bergizi Gratis di Sinjai, hanya 1 Bersertifikat Higienis

“Setiap kali hujan deras, kami harus siaga memindahkan berkas dan menutup meja dengan plastik. Plafon sudah bolong, bahkan sebagian sudah nyaris roboh,” ungkap salah satu pegawai yang enggan disebutkan namanya, Jumat (4/10/2025).


Kantor Rusak Sejak Lama, Belum Tersentuh Renovasi

Berdasarkan pantauan di lokasi, bagian atap kantor sudah berlubang di beberapa titik. Dinding luar tampak kusam dan mulai rapuh akibat usia bangunan yang mencapai lebih dari 20 tahun. Beberapa jendela bahkan sudah tidak bisa ditutup sempurna karena engselnya rusak.

Warga sekitar mengaku heran mengapa kantor kecamatan yang menjadi pusat pelayanan publik di pulau ini belum mendapat perhatian dari pemerintah daerah. Padahal, kantor tersebut melayani kebutuhan administrasi ratusan kepala keluarga di Kecamatan Pulau Sembilan.

“Kami berharap pemerintah segera memperbaiki gedung ini. Kondisinya sudah lama seperti ini, tapi belum ada tindakan nyata,” ujar Hasan, salah seorang warga setempat.


Pelayanan Publik Terganggu

Kerusakan bangunan membuat para pegawai sulit memberikan pelayanan dengan optimal. Saat musim hujan, sebagian ruang kerja tidak bisa digunakan karena lantainya tergenang air. Beberapa warga bahkan mengaku harus menunggu lebih lama karena petugas sibuk mengamankan peralatan dari bocoran atap.

Kondisi ini dinilai ironis mengingat Kecamatan Pulau Sembilan merupakan wilayah kepulauan yang membutuhkan dukungan fasilitas publik memadai agar pelayanan tidak terhambat oleh kondisi cuaca dan infrastruktur.

“Kami ingin tetap memberikan pelayanan terbaik, tapi fasilitasnya sangat terbatas. Kami berharap segera ada solusi dari pemerintah,” tutur seorang staf kecamatan.


Harapan Besar pada Pemerintah Kabupaten Sinjai

Warga dan aparatur kecamatan kini menaruh harapan besar agar Pemerintah Kabupaten Sinjai segera mengalokasikan anggaran untuk rehabilitasi gedung kantor kecamatan pada tahun anggaran 2026.

Menurut warga, kondisi bangunan yang rusak juga berpotensi membahayakan keselamatan pegawai dan masyarakat yang datang berurusan.

“Kalau terus dibiarkan, bisa saja ada bagian atap yang ambruk dan menimpa orang. Kami berharap ada perhatian serius dari pemerintah,” kata warga lainnya.


Kesimpulan

Kantor Kecamatan Pulau Sembilan di Kabupaten Sinjai kini dalam kondisi yang sangat memprihatinkan. Atap bocor, plafon rusak, dan bangunan yang nyaris roboh menjadi bukti perlunya perhatian segera dari pemerintah daerah. Masyarakat berharap, Pemkab Sinjai dapat segera melakukan renovasi menyeluruh demi memastikan pelayanan publik di wilayah kepulauan tetap berjalan dengan aman dan nyaman.

telkomsel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.